Krisis yang dihadapi Nokia berimbas kepada penutupan sejumlah gerainya yang tersebar di beberapa negara. Baru-baru ini, perusahaan asal Finlandia tersebut kembali menutup Nokia Store yang berada di Shanghai China. Penutupan gerai di negeri tirai bambu tersebut merupakan rangkaian terakhir dari penutupan Nokia Store.
Dilansir Mashable, “Nokia Store di Shanghai dibuka pada tahun 2007 dan merupakan satu dari 10 gerai terbesar yang ada di dunia. Kala itu, Nokia merupakan produsen ponsel nomor satu yang mengandalkan platform Symbian. Namun kehadiran smartphone berbasis sistem operasional Android dan iOS telah menggusur posisi Nokia di pasar ponsel, tercatat penjualan ponsel Nokia di China terus menurun hingga 79% pada 2012.”
Nokia Store yang berada di Shanghai tersebut merupakan gerai terbesar yang tersisa. Namun sangat disayangkan meskipun gerai tersebut merupakan bagian terakhir dari rangkaian penutupan Nokia Store, tak banyak orang yang menyadari kalau gerai tersebut telah ditutup. (tep)