Saturday, March 30, 2013

Survei PwC 2013: Peran Audit Internal Pada Perusahaan

Posted by Blogger Name. Category: ,





New York (pwc.com) — Internal Audit State of the Profession 2013 survey yang digelar oleh PwC AS menunjukkan hasil yang menarik. Berkaca pada perkembangan pasar, kompleksitas bisnis, dinamika politik serta regulasi, mendorong kontribusi lebih audit internal pada bisnis. Survei PwC terkait audit internal diharapkan meningkatkan kinerjanya serta menaksir risiko-risiko relevan terkait perkembangan bisnis.

Survei PwC AS diikuti 18 industri dari 60 negara dengan hampir 1.100 kepala audit eksekutif dan lebih dari 630 stakeholder, termasuk para CEO, komite audit, senior keuangan, manajemen risiko, serta anggota pengurus lainnya. Partisipan berkontribusi dengan menuangkan gagasannya pada risiko kritis terkait bisnis dewasa ini. Dan mereka berharap audit internal dapat menyasar permasalahan tersebut.

“Our survey shows that 80% of respondents believe threats are increasing, yet only 12% think their own organization manages risk extremely well. As risks increase, internal audit’s coverage of risk and performance in emerging areas is critical, which provides internal audit with an ideal opportunity to demonstrate the value of the evolving profession. Internal audit must then aggressively increase its capabilities and add true value in risk areas most critical to the organization,” tutur Dean Simone, Pemimpin Risk Assurance practice PwC AS.

Hasil survei mengungkapkan bahwa organisasi memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk menyelaraskan harapan stakeholder dan pendekatan yang mencakup risiko kritis. Dibandingkan dengan manajemen, anggota pengurus cenderung percaya ada lebih banyak risiko. Dan risiko tersebut tumbuh lebih cepat, serta memberikan ancaman lebih besar dibanding tahun-tahun lalu.

Jason Pett, Internal Audit Services Leader dari PwC mengatakan, “Audit committees and management expect more from internal audit, providing a huge opportunity for internal audit functions to be relevant contributors to protecting stakeholder value and the business from the most critical risks.”

Menurut Pett, bagaimanapun fungsi audit internal adalah memaksimalkan nilai organisasi.

“they must ensure alignment on multiple levels. There must be clear understanding and alignment of stakeholder expectations, alignment of internal audit focus on the highest risk areas and alignment of internal audit capabilities to the needs of today and those emerging needs of tomorrow. Only then can internal audit contribute to the organization in a way that establishes relevance and value in the eyes of all key stakeholders,” tambah Pett.

Survei PwC mengindikasikan fungsi dari kinerja audit internal unggul dalam empat lini penting, yakni mendemonstrasikan kapabilitas dasar yang lebih kuat, berkoordinasi dengan atasan pada organisasi, menjalankan aktivitas seperti risiko dan kepatuhan, menggabungkan risiko yang muncul dan bermitra dengan pihak yang mereka layani melalui pemberian saran proaktif serta aktif melibatkan diri dengan manajemen dalam menyusun inisiatif organisasi.
◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Donate